Arabic Korean Japanese Chinese Simplified Russian Portuguese
English French German Spain Italian Dutch
ANDA BUTUH SEPATU STANDAR TNI 150 RIBU/NEGO,BERBAGAI MACAM KAOS/TRAINING SUIT,BERMACAM TAS OUTDOOR MURAH KUAT Call me 0812-9441501/militerinfo@gmail.com
SELAMAT DATANG TEMAN TEMAN DI " INFO MILITER "SILAHKAN ISI BUKU TAMU ,TENG KYU

WELCOME 2 INFO MILITER

SELAMAT DATANG PARA BLOGER ATAWA YANG SEMPET MAMPIR ATO KESASAR,MAKASIH BANYAK ATAS NYA...JANGAN LUPA ISI BUKU TAMU FREN...THK

MENURUT ANDA,TNI (Tamtama & Bintara)SUDAH SEJAHTERA DARI PANDANGAN SEBUAH NEGARA ?

Minggu, 21 November 2010

SELAMAT ULANG TAHUN KORPS MARINIR KE 65



http//militerinfo.blogspot.com

Sahara



militerinfo

MANUSIA TERBANG



militerinfo

SAYAP KONTAK


            Selama ini, manusia terus berkhayal agar “bisa terbang” di angkasa seperti burung. Khayalan ini mungkin segera akan bisa terwujud. Sebab kini, para ilmuwan Jerman telah menciptakan suatu “sayap kontak” yang ditambatkan dibadan, dengan menggunakan sayap buatan ini, maka pasukan khusus dapat terbang di angkasa, menyusup ke daerah musuh, dan mungkin dapat mencapai hasil pertempuran di luar dugaan.
Akurat, kedap suara dan tersembunyi.
Terbetik berita, bahwa sayap keras yang memiliki fungsi tersembunyi ini khusus dikembangkan oleh perusahaan ESG Jerman untuk pasukan khusus. Sayap yang diciptakan ini mirip dengan sepasang sayap pesawat selebar 6 kaki, dapat memungkinkan penerjun meluncur atau terbang dengan kecepatann maksimum 120 mil/jam, dan dapat mengangkut peralatan seberat 200 pon.

Produsen sayap buatan ini menyebutkan, bahwa sayap ESG memiliki kemampuan “100 % kedap suara”, “sangat sulit” dilacak oleh radar. Dan menurut penuturan ESG, bahwa pada pengembangan berikutnya sayap itu akan “dipasang suatu alat turbojet kecil”, dengan maksud lebih memperluas jangkauan geraknya.

Seorang pelopor terjun bebas asal Austria pernah mendemonstrasikan teknik yang menakjubkan ini. Dia terjun dari atas pesawat pada ketinggian 3000 mil di angkasa, dan 12 menit kemudian mendarat dengan selamat di dekat kota pelabuhan utara Perancis.
Ketika itu dia mengenakan setelan kinetik udara, memikul dan menambatkan sebuah sayap selebar 6 kaki, dia terbang melintasi laut dengan kecepatan 220 mil/jam, dan setiap maju 6 kaki di angkasa dia meluncur turun 1 kaki secara vertical. Saat berjarak di ketinggian 1000 kaki dari permukaan bumi, dia membuka parasutnya dan mendarat dengan selamat.

Pasukan khusus semakin kuat
Kini, para ilmuwan menyadari sayap kontak ini memiliki “potensi yang penting” dalam melaksanakan misi rahasia militer. Saat ini, pasukan khusus seperti angkatan udara kerajaan Inggris (SAS) masih mengandalkan berbagai macam teknik terjun payung, yaitu saat mendarat di posisi belakang musuh mungkin harus menerjunkan pasukannya melalui helikopter.

Dengan penggunaan sayap buatan ini, pasukan khusus yang memakai “sayap kontak” model ikat ini bisa diterjunkan ke daerah belakang musuh dengan lebih mudah. Sayap tunggal yang berserat karbon ringan ini dapat menerjunkan pasukan khusus dari ketinggian, meluncur dengan kecepatan 120 mil/jam, dapat mendarat dengan aman dalam keadaan nyaris tidak akan diketahui musuh.
Dengan bantuan persediaan oksigen, alat stabilisasi dan navigasi, pasukan khusus yang memakai sayap tetap ini dapat terjun ke daerah yang agak jauh dari garis musuh atau terjun dari atas sebuah pesawat angkut dari atas. Lagipula, pesawat bisa terbang mengikuti jalur penerbangan niaga, bisa terhindar dari pengamatan atau dicurigai musuh. Karena pesawat dapat terbang di luar jarak target musuh, sehingga dengan demikian, pasukan-pasukan khusus yang memakai “sayap kontak” yang didrop atau diterjunkan ini sangat aman.

(Sumber: Tom Tek)

PESAWAT INTAI INDONESIA

militerinfo

PESAWAT INTAI BUATAN ANAK NEGERI

Surabaya - Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya menggelar pameran teknologi militer "Indonesian Military Teknologi" (IMTE) buatan anak negeri, di Surabaya, Rabu.
Ketua pelaksana IMTE Bandung Arry Sanjoyo,M.IKomp,mengatakan, pameran teknologi militer yang pertama kali diadakan di Indonesia ini bertujuan untuk bisa mendidik siswa lebih peka terhadap tantangan masalah yang dihadapi Tentara Nasional Indonesia (TNI), terutama dalam persenjataan.
Ia menambahkan bahwa saat ini sudah ada "lampu hijau" dari Departemen Pertahanan (Dephan) untuk menjembatani hasil riset militer dari mahasiswa.
Sementara itu, dari puluhan teknologi yang dipamerkan, pesawat pengintai mini bernama "Quad Rotor" hasil karya Balitbang Dephan, paling diminati penonton.
Pesawat buatan Dian Hakim tersebut, mampu mengintai musuh tanpa terdeteksi dari ketinggian 700 meter di atas permukaan laut.
"Selain tidak terdekteksi, pesawat ini juga bisa diaplikasikan disemua medan. Jadi jika kita ingin mengintai musuh di laut, kita bisa mengetahui lokasi musuh dengan cara menerbangkan `Quad Rotor` ini," katanya menjelaskan.
Gambaran lokasi musuh tersebut dilihat melalui sebuah alat sensor yang ada di dalam pesawat.
Disamping Quad Rotor, teknik pengendaali misil yang dibuat oleh Subchan,Ph.D, dosen FMIPA ITS, juga tidak kalah menariknya.
Pengendali misil yang dibuatnya mampu melakukan penyerangan target diam tanpa terdeteksi oleh radar.
"Pengendali ini bisa juga digunakan untuk menakuti kapal asing yang masuk ke wilayah perairan Indonesia," tuturnya.
BY ANTARANEWS.COM

PERBANDINGAN PERSENJATAAN

militerinfo


Perbandingan Persenjataan

- Alutsista jenis tank, Indonesia hanya memiliki 350 unit kalah dari Singapura 450 unit meski luas wilayah Indonesia hampir 3.000 kali lebih besar dari Singapura.

Di Asia Tenggara, jumlah tank yang dimiliki TNI AD hanya berada di posisi keempat setelah Vietnam 1.935 unit, Thailand 848 unit, Singapura 450 unit, dan Indonesia 350 unit.

Untuk Malaysia tidak disebutkan jumlah kepemilikan tank- nya namun yang jelas di bawah Indonesia. Untuk kemampuan dukung tank terhadap personel AD-nya, Singapura masih teratas sedangkan Indonesia di posisi keenam.

- Untuk kekuataan artileri yang dimiliki TNI AD jauh lebih banyak dari Singapura dengan jumlah mencapai 1.060 unit artileri yang digolongkan menjadi dua kategori jenis T dan Mortir. Keunggulan artileri Singapura adalah karena terdiri dari berbagai ragam artileri.

Di Asia Pasifik, dengan jumlah artileri sebanyak itu Indonesia hanya di posisi ke-13. Di negara Asia Tenggara, Indonesia di urutan ketiga setelah Vietnam (3.040 artileri) dan Thailand 2.473 artileri.

Dengan demikian kemampuan dan jumlah artileri yang dimiliki Malaysia berada di bawah ketiga negara ini.

- Di Asia Tenggara hanya ada tiga negara yang memiliki kapal selam yaitu Indonesia (2 unit SSK), Singapura (3 unit SSK), dan Vietnam (2 unit SSI). Malaysia tidak disebutkan memiliki kapal selam.

SSK adalah kapal yang dimiliki Indonesia dan Singapura yang dapat dikategorikan tactical submarine berjenis SSK (patrol submarine) dilengkapi anti submarine warfare (ASW). Sementara SSI adalah kapal selam tenaga diesel.

- Untuk kapal perang jenis PSC, di Asia Tenggara Indonesia teratas dengan jumlah PSC 29 unit disusul Thailand, Vietnam dengan 11 PSC, Malaysia 11 unit PSC, dan Singapura 6 unit PSC.

Namun untuk kapal perang jenis PCC, Malaysia berad di peringkat atas dengan 185 unit disusul Thailand 110 unit sementara Indonesia hanya 23 unit yang terdiri dari 11 buah bertipe kapal patroli biasa dilengkapi senjata kaliber 20 mm, 4 unit lainnya diklasifikasikan dalam kapal patroli cepat dilengkapi SSM, 4 unit kapal patroli dilengkapi torpedo anti-submarine, dan sisanya 4 unit kapal patroli biasa.

- Secara umum untuk total pesawat tempur TNI-AU berjumlah 247 unit, RSAF (Angkatan Udara) Singapura 153 unit. Meski lebih banyak namun 53 persen pesawat tempur TNI-AU itu dikategorikan fighter dibandingkan milik Singapura. Di Asia Tenggara, Indonesia terbanyak dimana posisi kedua Vietnam 204 unit pesawat fighter dan Thailand (posisi keempat) 87 unit pesawat.

Malaysia tidak disebutkan namun yang jelas di bawah dari keempat negara yang disebutkan di atas. Jenis pesawat fighter TNI-AU terdiri atas F-5, F-16, Sukhoi, Su-30, dan 2 unit Su-27, F-5, dan berbagai jenis lainnya.

- Untuk helikopter
yang dimiliki TNI-AU hanya 38 unit terdiri atas dua jenis Assault dan Transport (tipe NAS-332L Super Puma serta NAS-330 Puma). Di Asia Tenggara, jumlah terbanyak helikopter dimiliki Singapura 110 unit, lalu AU Filipina 80 unit. Indonesia berada di peringkat ketujuh dari 10 negara Asia Tenggara. Malaysia tidak disebutkan apakah dibawah Indonesia atau diatasnya. (aco)

Penulis: hasanuddin_aco
Editor: widodo
www.tribunnews.com

RANKING TNI

militerinfo

by Daniel JP
Sebagai bangsa Indonesia kita mestinya bangga dengan TNI, karena apa ternyata Indonesia memperoleh peringkat yang luar biasa dalam bidang kemiliteran. Jadi sebenarnya tidak beralasan kalau kita meremehkan tentara nasional kita. Berikut ini data yang diambil oleh World Military Strengh Ranking. Menurutnya ranking ini dibuat menjadi 42 ranking dari seluruh kekuatan militer di seluruh dunia, lihat posisi militer Indonesia berada dimana? Posisi ke-14, hebat bukan??
Adapun penilaian rangkingnya sebagai berikut:
RANK 1. USA                                                          21. SWEDEN
            2. CHINA                                                     22. GRECEE
            3. RUSIA                                                      23. CANADA
            4. INDIA                                                       24. SAUDI ARABIA
            5. UK                                                            25. UKRAINE
            6. FRANCE                                                  26. AUSTRALIA
            7. GERMANY                                              27. SPAIN
            8. BRAZIL                                                    28. THAI
            9. JAPAN                                                     29. DENMARK
          10. TURKEY                                                  30. POLAND
          11. ISRAEL                                                     31. PHILIPINE
          12. SOUTH KOREA                                       32. SOUTH AFRICA
          13. ITALY                                                       33. ARGENTINA 
          14. INDONESIA                                             34. SYRIA
          15. PAKISTAN                                               35. NORWAY
          16. TAIWAN                                                   36. GEORGIA
          17. EGYPT                                                       37. IRAK
          18. IRAN                                                          38. VENEZUELA
          19. MEXICO                                                    39. LYBIA
          20. NORTH KOREA                                        40. AFGHANISTAN
                                                                                    41. NEPAL
                                                                                    42. LEBANON
        
Ranking 1-10 : Amerika Serikat (GFP nilai rumus 0,184) tetap menjadi pemimpin tak diragukan dalam daftar, menampilkan angkatan laut terbesar di dunia dan mendapat porsi uang terbesar ke dalam sistem pertahanan. Rumus kita melihat tepi keluar antara cina dan rusia tetapi di batasi hanya dengan margin tipis (0,241 versus 0,238 masing-masing) dengan kelebihan dalam tersedia tenaga kerja dan modal finansial. Perancis (0,636) dan Jerman (0,672) yang relatif sama untuk sebagian besar tapi rumus GFP memberikan sedikit tepi ke Perancis berkat sebuah kapal induk angkatan laut dan mampu serta akumulasi besar dalam anggaran pertahanan. Brasil (0,756) adalah yang paling kuat di negara Amerika Selatan pada daftar berkat tersedianya tenaga kerja dan angkatan laut yang mumpuni. Jepang (0,920) adalah sebuah kekuatan “tidur” yang menyelinap ke dalam peringkat sepuluh dengan angkatan laut yang baik, infrastruktur dan logistik yang kuat modal.
Yang termasuk kedalam rangking 1 sampai 10 adalah: Amerika Serikas (AS), Cina, Rusia, India, Inggris, Perancis, Jerman, Brasil, Jepang dan Turki.
Rangking 11-20: Formula kami menyediakan perbedaan yang baik antara Utara dan Korea Selatan, menempatkan baik Selatan depan berkat Utara infrastruktur yang lebih baik dan modal. Meksiko’s penempatan ini pada daftar tinggi menarik untuk dicatat – ini mencetak keseimbangan yang baik di seluruh papan di semua kategori utama. Israel akhirnya mendapatkan penempatan yang sesuai pada daftar tahun ini – yang baru keluar dari sepuluh – olahraga tanah yang kuat sama kuat tentara dengan pelatihan, peralatan modern dan pengalaman tempur baru-baru ini.
yang termasuk ke dalam rangking 11-20 adalah: Israel, Korea Selatan, Italia, Indonesia, Pakistan, Taiwan, Mesir, Iran , Mexico, Korea Utara.
Rangking 21-30: Tidak ada kejutan di sini. Koleksi dasar tentara modern pada umumnya sama dengan kekuatan.
yang termasuk ke dalam rangking 21-30 adalah: Swedia, Yunani, Kanada, Saudi Arabia, Ukraina, Australia, Spanyol, Thailand, Denmark, Polandia.
Rangking 31-42: Bagian bawah daftar fitur dua negara pembangunan kembali (Irak dan Afghanistan) serta dua “pemulihan” bangsa-bangsa (Georgia dan Libanon) bersama dengan kekuatan yang umumnya tinggal relatif tenang.
yang termasuk ke dalam rangking 31-42 adalah: Filipina, Afrika Selatan, Argentina, Siria, Norwegia, Georgia, Irak, Venezuela, Libya, Afganistan, Nepal dan LIbanon.
khusus untuk Indonesia Rinciannya seperti ini:
PERSONIL
Jumlah Penduduk: 237.512.352 [2008]
Penduduk Tersedia: 125.530.542 [2008]
Cocok untuk Militer Service: 104.496.911 [2008]
Mencapai Militer Annually Umur: 4.291.700 [2008]
Militer aktif Personil: 316.000 [2008]
Militer aktif Cadangan: 400.000 [2008]
Paramiliter aktif Unit: 207.000 [2008]
ARMY
Total Land-Based Senjata: 2.122
Tank: 425 [2004]
Armored Personnel Carriers: 684 [2004]
Diderek Artileri: 293 [2004]
Self-meriam: 70 [2004]
Senjata anti-pesawat: 515 [2004]
NAVY
Total Navy Ships: 111
Merchant Marine Strength: 971 [2008]
Mayor Pelabuhan dan pelabuhan: 10
Aircraft Carriers: 0 [2008]
Perusak: 0 [2008]
Kapal selam: 2 [2004]
Frigat: 15 [2004]
Patroli & Pantai Craft: 24 [2004]
Mine Warfare Craft: 12 [2004]
Amphibi Craft: 26 [2004]
AIR FORCE
Total Pesawat: 313 [2004]
Helikopter: 194 [2004]
Berguna Bandar udara: 652 [2007]
KEUANGAN (Rp)
Pertahanan Budget: $ 4740000000 [2008]
Foreign Exch. & Gold: $ 56920000000 [2007]
Purchasing Power: $ 843.700.000 [2008]
MINYAK
Minyak Produksi: 837.500 bbl / hari [2007]
Konsumsi Minyak: 1.100.000 bbl / hari [2006]
Cadangan Minyak yang Terbukti: 4430000000 bbl [2007]
Logistik
Tenaga Kerja: 109.900.000 [2007]
Jalan raya: 391.009 km
Kereta Api: 6.458 km
Geografis
Waterways: 21.579 km
Pantai: 54.716 km
Square Tanah Luas: 1.919.440 km